Mampir ke Pelabuhan Kota Sape, Nusa Tenggara

SewaKost.com – Mampir ke Pelabuhan Kota Sape, Nusa Tenggara. Kali ini kita akan menyebrang ke gugusan kepulauan di timur pulau Bali yakni Nusa Tenggara. Tepatnya adalah di kota Sape. Sebuah pelabuhan di paling timur Pulau Sumbawa, yang masih masuk pada Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Mampir ke Pelabuhan Kota Sape, Nusa Tenggara

Pada pelabuhan ini, punya peranan penting untuk kapal feri yang nantinya akan menyeberang. Kebanyakan adalah wisatawan yang akan menuju ke Labuan Bajo, di Flores, Nusa Tenggara Timur. Pulau ini sekaligus tempat wisata yang kedua setelah lelah mengunjungi Taman Nasional di Pulau Komodo.

Kota Sape termasuk kota kecil yang begitu menyenangkan. Anda akan menemui banyak sekali delman di sana. Akan tetapi, bagi masyarakat setempat memberinya nama Benhur.

Kondisi cuaca panas begitu berbeda dengan belahan tempat lainnya di Indonesia. Nah, di Sape bisa menjadi tempat singgah untuk mengisi ulang kembali stamina anda, hingga nanti melanjutkan perjalanan kembali menuju ke Labuan Bajo.

Kota besar yang agak dekat dengan Sape adalah kota Bima. Pada keduanya dipisahkan oleh hamparan ladang padi yang berjarak  60 km dan subur tumbuhnya di area jalan pedesaan.

Sesampainya di Sape,  anda akan menemui sebuah desa nelayan yang banyak dermaga kayu di sana – sini, terutama di pelabuhannya. Berjejer indah, rumah-rumah asli penduduknya di tepi pelabuhan. Laut indah berwarna biru, terhampar luas dari kejauhan dengan parahu cadik nelayan dan juga hiasan perbukitan begitu indah. Suasana yang begitu sempurna bagi anda yang hendak bersantai di sore hari, selepas penat pekerjaan dan kesibukan.

Usai menjelajahi lengkap dua pulau besar di provinsi Nusa Tenggara Barat, yakni Sumbawa dan Lombok, anda dapat juga menikmati pemandangan alam yang elok di sekitarnya. Di mana bagian utaranya ada padang hijau  terhampar, sedangkan bagian selatannya begitu kering dan tandus.

Adanya garis Citra Wallace (nama dari seorang naturalisyakni Alfred Russel Wallace) berlokasi tepat di area Pulau Lombok dan Bali. Adanya garis ini sebagai tanda adanya transisi flora dan fauna pada kedua daerah Indonesia di bagian barat dan juga Indonesia di bagian timur. Pada Indonesia Timur-lah terdapat mamalia besar dan juga hutan yang begitu subur. Sehinga menghadirkan spesies kadal raksasa dan juga burung-burung eksotis di bukit gersang, juga padang savana.

Well, silakan berkunjung ke Sape, jika anda ke Nusa Tenggara.